dari kiri ke kanan: Bp. Janto Havianto (Sekretaris ACI), Bp. Nanang Hendarsah (Ka DPPK BI), Bp. Branko Windoe (Ketua ACI FMA),Bp. Agus Martowardojo (Gubernur BI), Bp. Sugiharto (Ketua DKE-ACI FMA), Bp. Cyrillus Harinowo (Angg. DKE), Bp. Sudirman Mikin (Angg.DKE)
Pertemuan dimulai dengan pembukaan dari Bp. Branko selaku Ketua ACI FMA Indonesia yang menyatakan bahwa kunjungan kali ini untuk memperkenalkan Ketua dan Dewan Kode Etik ACI FMA Indonesia yang telah di angkat pada tanggal 27 Maret 2017, dengan susunan :
Ketua : Bp. Sugiharto
Anggota : Bp. Cyrillus Harinowo
Anggota : Bp. Sudirman Mikin
Dewan Kode Etik ini bertugas untuk :
- Menerima laporan pelanggaran kode etik yang dilakukan oleh anggota dan didokumentasikan
- Memberikan masukan, pertimbangan dan rekomendasi kepada Ketua ACI FMA Indonesia ntuk memberikan sanksi kode etik terhadap pelanggaran kode etik yang dilakukan oleh anggota
- Memberikan gagasan pengawasan pelaksanaan kode etik di organisasi
ACI terus berkomitmen untuk mendukung peraturan-peraturan yang dikeluarkan oleh Bank Indonesia termasuk peraturan terkait dengan Pendalaman Pasar dan Sertifikasi Tresuri. Dimana untuk Sertifikasi Tresuri saat ini masih tahap penyelesaian modul dan soal untuk tingkat Basic, Intermediate dan Advance. Diharapkan tahun ini bisa selesai dan dapat memulai pelatihan dan pelaksanaan uji sertifikasinya. Selain itu ACI juga sedang membangun infrastruktur pelaksanaan pelatihan dan sarana ujian melalui media on-line.
Sambutan Gubernur BI :
Bapak Gubernur menyambut gembira dengan progress yang dicapai oleh ACI-FMA Indonesia khususnya dengan terbentuknya Dewan Kode Etik. Diharapkan Dewan ini akan secara professional membantu pelaksanaan program pendalaman pasar keuangan khususnya pelaksanaan best market practice (CoC).